Berikut adalah daftar tempat wisata di Jogja terbaru dan populer. Termasuk dalam daftar ini adalah destinasi alam, pantai, kuliner lezat, waterpark, wahana bermain anak-anak, serta tempat nongkrong. Beberapa di antaranya merupakan objek wisata baru yang masih jarang dikunjungi atau belum banyak yang tahu.
Tidak dapat dipungkiri bahwa Yogyakarta adalah salah satu tujuan wisata favorit, selain Bali dan Bandung. Setiap akhir pekan atau liburan, Kota Gudeg ini selalu ramai dikunjungi oleh para traveler dari berbagai kalangan usia.
Alasan di balik popularitas ini cukup sederhana: Jogja adalah kota yang ramah dan nyaman untuk berlibur. Akomodasi seperti hotel dan transportasi juga tersedia dengan baik. Biaya liburan di Jogja relatif terjangkau untuk semua kalangan, dari yang berbudget rendah hingga tinggi.
Namun, apa yang membuat Jogja begitu menarik bagi para traveler? Salah satu daya tarik utamanya adalah ragam tempat rekreasi yang tersedia. Mulai dari keindahan pegunungan, pantai, alam, kuliner, budaya, edukasi, wahana bermain, hingga area belanja, semuanya dapat ditemukan di sini. Pilihan cukup beragam, tinggal memilih sesuai preferensi Anda.
Tetapi, dengan begitu banyaknya pilihan tempat wisata di Jogja dan sekitarnya yang terkenal, bijaksanalah dalam memilih. Untuk membantu Anda, Aneka Wisata telah menyusun rekomendasi tempat wisata terbaru di Jogja, termasuk nama, lokasi, dan harga tiket masuk. Mari simak informasinya di bawah ini.
Daftar Tempat Wisata Terbaru dan Menarik di Jogja
1. Obelix Hills
Kita mulai ulasan tempat wisata terbaru di Jogja dengan mengangkat Obelix Hills. Dengan tagline “sunset on the rock,” destinasi ini menawarkan panorama matahari terbenam yang memukau dari bukit bebatuan purba, serta pemandangan alam yang indah dari ketinggian 401 mdpl.
Obelix Hills memiliki beragam wahana menarik untuk dinikmati oleh para wisatawan, di antaranya:
- Jogja Lantai 3, sebuah tempat santai dengan pemandangan alam dan matahari terbenam yang memukau dari ketinggian.
- 30 spot foto kekinian yang cocok untuk Instagram, seperti eagle nest, pottery cave, single swing, cactus land, natasha, sky walk, sky deck, rock climbing, naavagreen, waterfall bridge, zebra cross, pergola seatng, casa mexicana, dan banyak lainnya.
- Restoran. Resto Pulen Kopi Ponti menyajikan berbagai hidangan khas Nusantara, mulai dari ayam penyet, ayam bakar, ikan sambal matah, nasi pecel, hingga gulai ikan.
- Wisata naik mobil Jeep. Anda dapat menjelajahi desa, bukit, dan melintasi medan offroad di hutan jati dengan mobil Jeep. Tersedia berbagai paket wisata, seperti long trip, short trip, medium, jelajah selatan, dan spesial trip.
Selain wahana-wahana tersebut, Obelix Hills Jogja juga menyediakan fasilitas lain yang lengkap, seperti mushola, tempat parkir, toilet, glamping, pusat oleh-oleh Gift Shop, Rock Bar, The Edge, shuttle car, dan panggung acara untuk pertunjukan.
Harga tiket masuk ke Obelix Hills sekitar 15 – 20 ribu rupiah. Lokasinya berada di Klumprit, Blok I & 2, Wukirharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jam buka dari pukul 10.00 hingga 21.00 WIB.
2. Obelix Village
Berbeda dengan Obelix Hills yang menawarkan panorama alam dari ketinggian bukit, Obelix Village memberikan pengalaman pedesaan yang asri dan alami. Tempat wisata di Jogja yang baru dibuka ini mengusung tema “kembali ke alam,” sehingga wahana-wahana di dalamnya erat berhubungan dengan alam.
Obelix Village menawarkan wahana seperti Little Zoo, Flower Garden, Mini Farm, dan Secret River Deck. Little Zoo berisikan beragam satwa, termasuk reptil, unggas, kuda, domba, sapi, burung, kelinci, dan ikan. Pengunjung tidak hanya dapat melihat, tetapi juga berinteraksi dengan hewan-hewan ini.
Flower Garden menampilkan beragam bunga yang indah dengan berbagai warna, sementara Mini Farm merupakan wahana edukasi di mana Anda dapat belajar tentang bercocok tanam. Secret River Deck biasanya digunakan sebagai spot selfie dengan latar belakang aliran sungai yang jernih.
Meskipun baru dibuka, Obelix Village telah dilengkapi dengan fasilitas yang cukup lengkap, termasuk Resto & Gift Shop, outlet oleh-oleh bakpia Jogja merek Juara Satoe, mushola, area parkir, ruang pertemuan, pemandu, dan toilet. Harga tiket masuk sekitar 20 – 25 ribu rupiah.
Obelix Village berlokasi di Jl. Kenangan, Krandon, Pandowoharjo, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jam buka dari pukul 08.00 hingga 21.00 WIB.
3. Litto (Little Tokyo) Jogja
Dari namanya saja, sebagian dari Anda mungkin sudah dapat menebak bahwa tempat wisata di Bantul, Yogyakarta ini menghadirkan nuansa Jepang. Benar, Litto atau Little Tokyo Jogja mengusung konsep “resort and recreational resto” ala Negeri Sakura.
Inspirasi Litto berasal dari Okutama, sebuah kawasan tenang di sebelah barat Kota Tokyo, Jepang. Okutama dikenal sebagai tempat yang cocok untuk menenangkan diri, dan begitu pula dengan Litto, yang diharapkan dapat menjadi tempat relaksasi dari kebisingan kota.
Lalu, apa saja yang ditawarkan oleh Little Tokyo Jogja? Secara umum, Litto menyediakan penginapan, restoran, kafe, lokasi foto, kolam renang, toko oleh-oleh, dan petualangan Jeep. Litto menawarkan pengalaman bersantap ala Jepang dengan pemandangan yang memukau dari tiga gunung, yaitu Gunung Merapi, Gunung Merbabu, dan Gunung Sumbing.
Menu makanan yang disajikan mencakup hidangan khas Jepang seperti sushi, ramen, dan yakiniku. Bagi yang tidak menyukai masakan Jepang, tidak perlu khawatir, karena juga tersedia hidangan khas Indonesia seperti sop buntut, sop iga, dan rawon.
Setiap sudut bangunan di Litto sangat instagramable karena didesain menyerupai bangunan di Jepang asli. Untuk pengalaman yang lebih otentik, Anda dapat menyewa satu set pakaian Kimono dengan tarif sekitar 70 ribu rupiah. Spot foto lain yang tersedia di sana adalah Air Baloon.
Litto (Little Tokyo) Jogja terletak di Gunung Cilik, Muntuk, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jam buka mulai dari pukul 10.00 hingga 20.00 WIB. Harga tiket masuk ke sini adalah 30 ribu rupiah.
4. Suraloka Interactive Zoo
Beralih ke kawasan wisata Kaliurang di lereng Merapi, ada Suraloka Interactive Zoo yang sangat cocok untuk liburan bersama anak-anak dan keluarga. Dengan konsep “wisata edukasi,” kebun binatang ini yang baru dibuka di Jogja menawarkan beragam koleksi hewan dari berbagai belahan dunia.
Anda dapat melihat berbagai jenis hewan di sini, seperti rusa trotol India, kambing Ceko, ayam kapas, pygmy, kambing Merino, reptil beragam, serangga, ikan, burung, dan amfibi. Pengunjung tidak hanya dapat mengamati, tetapi juga berinteraksi langsung dengan hewan-hewan tersebut, seperti memberi makan dan berfoto bersama.
Suraloka Interactive Zoo juga menyediakan wahana permainan seru, termasuk taman bermain, flying fox, dan high ropes. Bagi pecinta tanaman hias, ada juga green house yang berisi beragam jenis tanaman seperti aglonema, anggrek, begonia, kaktus, dan bonsai. Fasilitas di tempat ini sangat lengkap, termasuk mushola, stan makanan, akses WiFi, kursi roda, stroller bayi, ruang laktasi, area parkir yang luas, dan toilet.
Lokasi / alamat Suraloka Interactive Zoo berada di Jl. Boyong No.97, Kaliurang, Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jam buka dari pukul 09.00 hingga 17.00 WIB. Harga tiket masuk sebesar 30 ribu rupiah.
5. Agro Wisata Bhumi Merapi
Tetap berada di lereng Merapi, Agro Wisata Bhumi Merapi adalah salah satu destinasi yang sangat populer di kalangan wisatawan. Tempat wisata baru di Jogja ini menawarkan wahana utama berupa mini zoo (kebun binatang mini) dan spot foto kekinian “Langlang Buana” yang cocok untuk berfoto Instagram.
Mini zoo di sini menghadirkan berbagai macam hewan seperti iguana, ular, biawak, kura-kura, ikan Arapaima, kera putih, marmut, kucing, musang, burung, dan lainnya. Pengunjung diberi kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan beberapa hewan yang jinak, baik untuk berfoto maupun memberi makan.
Wahana “Langlang Buana” menampilkan spot-spot foto menarik berupa replika ikonik dari berbagai negara di seluruh dunia, seperti Baker Street London, Kastil, SantoriniYunani, Alpen House, Arab Street / Mediterania Street, dan lukisan mural yang memukau. Selain Mini Zoo dan Langlang Buana, tersedia juga wahana lain seperti taman hidroponik, berkuda, susur goa, dan offroad.
Fasilitas di tempat ini sangat lengkap, termasuk restoran, area camping ground, mushola, area bermain, dan tempat parkir yang memadai. Harga tiket masuknya adalah 30 ribu rupiah, dengan tambahan biaya 5 ribu rupiah untuk memberi makan hewan, 10 ribu rupiah untuk berfoto dengan rusa, dan 20 ribu rupiah untuk berkuda.
Lokasi / alamat Agro Wisata Bhumi Merapi terletak di Jl. Kaliurang No.Km.20, Sawungan, Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jam buka dari pukul 09.00 hingga 17.00 WIB.
6. Jogja Exotarium
Liburan ke Yogyakarta tak pernah membosankan, selalu ada hal baru yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah kehadiran Jogja Exotarium Mini Zoo. Tempat wisata terbaru ini mengusung konsep taman edukasi satwa dan area bermain bagi anak-anak dan keluarga.
Sama seperti Suraloka Interactive Zoo, di sini pengunjung tidak hanya dapat mengamati hewan-hewan, tetapi juga berinteraksi langsung dengan sebagian di antaranya, seperti memberi makan dan berfoto bersama. Tempat wisata ini juga menawarkan beragam wahana seru, termasuk outbound, kolam tangkap, kolam renang, tubing, Jeep Adventure, spot foto kekinian, dan flying fox.
Lokasi / alamat Jogja Exotarium Mini Zoo terletak di Jl. Kabupaten No.99, Duwet, Sendangadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jam buka dari pukul 08.30 hingga 16.30 WIB. Harga tiket masuk berkisar antara 20 hingga 25 ribu rupiah per orang.
7. Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark
Ini dia tempat wisata terbaru yang sedang populer di Jogja, yaitu Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark. Jika Anda membawa anak-anak dan keluarga, maka waterpark di Jogja ini adalah destinasi yang sangat tepat. Jogja Bay merupakan waterpark terbesar, terlengkap, dan tercanggih di Indonesia.
Tempat rekreasi ini terletak di Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Sleman, di sebelah utara Stadion Maguwoharjo. Jogja Bay dikelola oleh PT Taman Wisata Jogja (TWJ) dan mencakup area seluas 7,7 hektar.
Jogja Bay mirip dengan waterbom di Bali dan waterpark di Orlando, AS, dengan 19 jenis wahana yang mencakup pengalaman bertahan hidup dalam tsunami dan gempa bumi. Selain menjadi tempat bermain air, Jogja Bay juga menawarkan pengalaman edukatif.
Untuk mendukung Jogja Bay, PT Taman Wisata Jogja telah menyediakan tempat parkir yang dapat menampung 400 mobil, 30 bus, dan 1.000 sepeda motor. Shuttle bus juga disediakan untuk mengantar pengunjung dari area parkir ke pintu masuk.
Harbour Theater adalah salah satu tambahan penting di Jogja Bay, dengan kapasitas 1.500 orang dan sistem audio berkualitas tinggi. Tempat lain yang menarik adalah Jogja Bay Lighthouse Maze, serta Kruger Bar yang menyajikan beragam hidangan dan minuman.
Berapa harga tiket masuk Jogja Bay? Rencananya, anak-anak di bawah 2 tahun bisa masuk gratis. Untuk anak-anak, tiketnya seharga Rp. 60.000, sementara untuk dewasa Rp. 90.000, dan orang tua di atas 65 tahun Rp. 60.000.
Jogja Bay buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 18.00 WIB, sementara Harbour Theater beroperasi dari pukul 19.00 hingga 22.00 WIB. Di akhir pekan, Waterpark buka lebih awal, yaitu pukul 08.00 WIB.
8. Desa Wisata Kalibiru Menoreh
Salah satu tempat wisata alam di Jogja yang sedang populer adalah Kalibiru di Bukit Menoreh, Kulonprogo, sebelah barat Yogyakarta. Desa Wisata Kalibiru terkenal dengan pemandangan indah dari ketinggian. Anda dapat menikmati pemandangan Waduk Sermo dan mencoba flying fox di atas bukit. Keindahannya tak kalah dengan Tebing Keraton di Bandung.
Salah satu aktivitas yang wajib dilakukan di sini adalah berfoto di sebuah pohon tempat flying fox. Dengan latar datar yang hanya selebar kurang dari 1 meter, pengalaman flying fox dari ketinggian akan memberikan pemandangan yang luar biasa. Banyak wisatawan yang mengabadikan momen indah ini dengan foto-foto yang menakjubkan.
Desa Wisata Kalibiru juga memiliki beragam trek yang bisa dipilih sesuai keinginan, mulai dari 1,5 km hingga 7 km. Wisata ke Desa Wisata Kalibiru di Kulonprogo sangat cocok untuk bersama keluarga. Biasanya, tempat ini menjadi favorit anak muda yang suka berfoto dan berbagi momen di Instagram.
9. Puncak Kosakora
Puncak Kosakora adalah destinasi terbaru yang sangat cocok bagi para pecinta selfie kekinian di Jogja. Kosakora adalah puncak bukit yang menawarkan pemandangan yang memukau, termasuk perbukitan, pemandangan pantai, serta matahari terbit dan terbenam.
Harga tiket masuknya sangat terjangkau, hanya Rp. 2.000,- per orang. Anda bisa menikmati keindahan puncak bukit Kosakora dengan budget yang ramah di kantong. Rute menuju Puncak Kosakora biasanya melewati Pantai Drini, Gunung Kidul.
Rute perjalanan menuju Puncak Kosakora dapat dijelaskan sebagai berikut: Jogja – Piyungan – Patuk – Sambipitu – Lanud TNI Gading – Siyono – Bundaran Tugu BPD lurus ke timur – Wonosari – Jalan Baron – Tanjungsari – Pos Retribusi Kawasan Pantai Gunungkidul – mengikuti jalan ke arah Pantai Drini – Puncak Kosakora.
Sebaiknya datang ke sini pada pagi atau sore hari untuk menghindari sinar matahari yang terlalu terik. Jika Anda ingin menikmati pemandangan matahari terbit dan terbenam, Anda juga dapat berkemah di Puncak Kosakora. Tempat ini menyewakan tenda dome dengan harga Rp. 60.000 untuk tenda kecil atau Rp. 100.000 untuk tenda besar.
10. De Mata Trick Eye Museum
Siapa bilang mengunjungi museum itu membosankan? Coba kunjungi De Mata Trick Eye Museum, salah satu tempat wisata terbaru di Jogja yang sangat menarik. Di sini, Anda akan melupakan anggapan bahwa museum itu membosankan. Terutama jika Anda suka berfoto dan eksis di media sosial, kunjungan ke museum ini wajib dilakukan.
De Mata Trick Eye Museum memiliki koleksi sekitar 120 gambar tiga dimensi yang menakjubkan. Pengunjung dapat berinteraksi dengan karya seni ini dan menghasilkan foto-foto yang kreatif. Pastikan kamera Anda baterainya penuh karena Anda akan berfoto sebanyak-banyaknya di museum ini.
Harga tiket masuk ke museum ini adalah Rp. 35.000, namun ada diskon happy hour seharga Rp. 25.000 pada hari Senin hingga Kamis dari jam 10 pagi hingga 3 sore. Museum ini buka dari jam 10 pagi hingga 10 malam.
Petugas museum akan dengan senang hati membantu Anda mengarahkan gaya dan posisi untuk menghasilkan foto yang maksimal. Beberapa gambar juga memiliki tanda atau petunjuk agar pengunjung dapat menirukan pose sang model.
Museum De Mata Trick Eye terletak di Basement Gedung Umar Kayam, Kawasan XT Square, Jalan Veteran, Yogyakarta. Selain De Mata, Anda juga dapat mengunjungi museum-museum menarik lainnya di Jogja untuk mengisi liburan bersama keluarga dan teman-teman.
11. Kebun Buah Mangunan
Jika Anda ingin menghindari destinasi yang klise di Yogyakarta, Kebun Buah Mangunan adalah pilihan yang segar. Tempat wisata di Jogja yang sedang populer ini menawarkan pemandangan indah Sungai Oya dari ketinggian.
Kebun Buah Mangunan terletak di Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul. Lokasi ini berjarak sekitar 15 km dari pusat Kota Bantul, dan 35 km dari pusat Kota Yogyakarta. Pengunjung akan menikmati keindahan alam Bantul yang masih alami.
Selain menikmati pemandangan, Anda dapat menjelajahi kebun buah dan melihat pemeliharaan sapi. Fasilitasnya juga lengkap dengan pilihan penginapan ala homestay, ruang pertemuan, kolam renang, dan kantor manajemen. Pasti seru dan menyenangkan.
12. Taman Tebing Breksi
Jika Anda mencari tempat seru untuk akhir pekan atau perayaan tahun baru di Yogyakarta, kunjungi saja Taman Tebing Breksi yang sedang populer di kalangan anak muda Jogja. Apa yang membuat Taman Tebing Breksi begitu menarik?
Taman Tebing Breksi, yang terletak di Pedukuhan Nglengkong, Groyokan Sambirejo, Prambanan, menawarkan spot foto yang unik dan menakjubkan. Anda akan menemukan batuan yang dipahat dengan indah, beberapa di antaranya menggambarkan tokoh wayang yang sempurna untuk berfoto.
Pada pandangan pertama, batuan di Taman Tebing Breksi mungkin akan mengingatkan Anda pada Brown Canyon di Semarang dan Green Canyon di Pangandaran yang sedang tren. Perbedaannya mungkin terletak pada warna batu yang cenderung keabu-abuan.
Selain keindahan batuan yang dipahat, pemandangan di puncak tebing juga sangat menawan. Dari puncak, Anda dapat melihat keindahan Candi Ijo dan Candi Ratu Boko dengan latar belakang Gunung Merapi dan Merbabu. Di kaki Taman Tebing Breksi, ada Tlatar Seneng yang digunakan untuk pertunjukan.
Karena tidak ada banyak pepohonan di sekitar Taman Tebing Breksi, sebaiknya Anda membawa topi, payung, dan tabir surya untuk melindungi diri dari sinar matahari. Jika Anda ingin menghindari panas, kunjungi tempat ini menjelang sore hingga malam.
Harga tiket masuk ke Taman Tebing Breksi sangat terjangkau, hanya sekitar 5 ribu rupiah (harga tiket bisa berubah). Untuk mencapai lokasi, Anda dapat mengikuti rute berikut:
Kota Yogyakarta – Jalan Jogja-Solo – Pasar Prambanan (sebelah selatan Candi Prambanan) – Jalan Prambanan Piyungan – Ikuti petunjuk menuju Candi Ijo – Pertigaan sebelum SD N Sambirejo – Taman Tebing Breksi.
13. Kebun Buah Langka Sedayu
Tempat wisata edukatif terbaru di Jogja ini sangat cocok untuk dikunjungi oleh anak-anak sekolah, pelajar, mahasiswa, serta para penggemar tanaman buah-buahan langka. Namanya adalah Wisata Agro Edukatif Kebun Buah Langka Sedayu, terletak di Jalan Wates km 12 Dusun Sundi Kidul, Kel. Argorejo, Kec. Sedayu, Kab. Bantul, Yogyakarta.
Di sini, Anda akan melihat berbagai macam tanaman buah langka, baik yang berasal dari Indonesia maupun dari luar negeri. Kebun ini memiliki koleksi sekitar 300 tanaman langka seperti Anggur Brasil Basil (Jaboticaba), Buah Tin, Blackberry, Kacang Amazon, Jeruk Nagami, dan banyak lagi.
Tidak hanya sekadar melihat, jika tanaman sedang berbuah, Anda juga bisa mencicipi buah-buah tersebut. Bagaimana seru bukan? Anda bahkan bisa mencoba menanam bibit tanaman dan membeli berbagai jenis bibit buah langka seperti alpukat kendil, belimbing madu, cempedak, durian bawor, durian musangking, jambu air mawar jumbo, hingga nangka madu dengan harga mulai dari Rp. 60.000,-.
Fasilitas yang tersedia di sini mencakup tempat parkir, mushola, dan Joglo yang berada di tengah-tengah kebun. Harga tiket masuknya sangat terjangkau, hanya Rp. 10.000,- per orang. Kebun Buah Langka Sedayu buka setiap hari mulai pukul 09.00 – 16.00 WIB. Ajak keluarga dan anak-anak Anda untuk mengenal berbagai macam buah-buahan langka di sini.
14. CHINGU Korean Fan Cafe
Apakah Anda seorang penggemar KPop atau Serial Drama Korea? Jika iya, maka wajib berkunjung ke CHINGU Korean Fan Cafe Yogyakarta. Destinasi wisata terbaru ini menawarkan spot-spot foto yang menarik dengan tema perkotaan dan pedesaan di Korea. Tidak hanya itu, Anda juga bisa menikmati sajian makanan khas Korea yang lezat! Sungguh tempat yang mengasyikkan, bukan?
Saat Anda memasuki area Chingu Cafe Jogja, Anda akan merasakan nuansa “Little Korea” yang autentik. Setiap bangunan dan dekorasi interiornya dibuat menyerupai suasana asli Korea. Ada spot-spot seperti Seoul yang menghadirkan atmosfer restoran perkotaan Korea Selatan, pertokoan ala Cheongdamdong, Bukchon Village, dan Hongdae. Selain itu, Anda juga dapat menyewa hanbok atau pakaian adat Korea.
Alamat / Lokasi: Jl. Pandega Karya No.26-14, Manggung, Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
Jam Buka: Mulai pukul 11.00 – 00.00 WIB
15. The World Landmarks – Merapi Park Yogyakarta
Ingin merasakan sensasi keliling dunia tanpa harus mengeluarkan banyak uang? Langsung saja kunjungi The World Landmarks Merapi Park Kaliurang, di sini Anda akan bisa menjelajahi berbagai landmark miniatur dari berbagai negara dalam satu hari. Anda akan menemukan miniatur kincir angin khas Belanda, Menara Pisa Italia, Menara Eiffel Paris, Patung Liberty USA, Big Ben London, hingga Hotel Burj Dubai.
Selain spot-spot foto yang instagramable, tersedia juga wahana Cowboy Town / Indian Village, Kids Water Park, dan playground / taman bermain anak. Jika merasa lapar atau haus, Anda bisa mampir ke Resto Leyeh-Leyeh yang menyajikan menu makanan tradisional. Harga tiket masuk ke Merapi Park cukup terjangkau, sekitar 15 – 20 ribu rupiah per orang.
Lokasi / Alamat: Jl. Kaliurang No.KM. 22.5, Banteng, Hargobinangun, Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (Depan Museum Merapi)
Jam Buka: Mulai pukul 09.00 – 16.30 WIB
16. Jogja Airport Resto
Liburan ke Kota Yogyakarta dan sekitarnya tentu belum lengkap tanpa mencicipi sajian kulinernya, bukan? Nah, ada satu tempat makan enak yang sedang hits dan kekinian, yaitu Jogja Airport Resto. Sesuai dengan namanya, resto ini menawarkan konsep makan di dalam sebuah pesawat asli.
Setiap pengunjung akan merasakan seolah-olah akan naik pesawat di bandara sungguhan, mulai dari proses scan x-ray barang bawaan di pintu masuk, menunggu nomor penerbangan boarding, hingga makanan yang disajikan di dalam pesawat. Namun, perlu diingat bahwa Anda tidak akan benar-benar terbang, proses boarding di sini berarti Anda sudah bisa menikmati makanan di dalam pesawat, dan proses landing berarti waktu makan Anda telah selesai.
Fasilitas di resto ini sangat lengkap, termasuk dua pesawat, lounge, playground, taman, spot untuk selfie, musik live, mushola, dan area parkir yang luas. Kabarnya, akan ada tambahan konsep wisata lainnya, seperti old city (kota tua dengan mobil-mobil klasik).
Tidak ada biaya tiket masuk, Anda hanya akan membayar harga makanan sesuai dengan menu tradisional atau western yang Anda pesan. Rata-rata, estimasi harga untuk 8 orang adalah sekitar 320 ribu rupiah.
Lokasi / Alamat: Kadirojo I, Purwomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
Jam Buka: Pukul 10.00 – 22.00 WIB
17. HeHa Sky View
Saat ini, destinasi wisata terbaru di Jogja yang bernama HeHa Sky View tengah menjadi sorotan para wisatawan. Foto-foto dari tempat ini menjadi hits dan viral di media sosial Instagram. Tak heran, hal tersebut telah mengundang banyak orang untuk mengunjunginya. Jadi, apa sebenarnya HeHa Sky View? Apa saja yang bisa ditemukan di sana?
HeHa Sky View adalah sebuah restoran yang menawarkan pemandangan alam indah Kota Yogyakarta dari ketinggian. Pemandangan matahari terbenam di sini sangat memukau, terutama saat malam tiba ketika Anda bisa menyaksikan gemerlap lampu kota Yogyakarta dari kejauhan. Namun, restoran ini juga memiliki beragam lokasi untuk berfoto yang sangat instagramable, seperti Teras Kaca, Skybridge, Balon Udara, Pesawat, Taman, dan banyak lagi.
Harga tiket masuk ke HeHa Sky View sekitar 20 ribu rupiah (siang) dan 25 ribu rupiah (sore dan malam). Untuk akses ke spot foto Teras Kaca, Anda perlu membayar tambahan sekitar 30 ribu rupiah, sementara untuk Balon Udara sekitar 20 ribu rupiah. Menu makanan di restoran ini mencakup hidangan Indonesia, Asia, dan Barat dengan harga berkisar antara 40 hingga 200 ribu rupiah.
Fasilitas di sini sangat lengkap, termasuk mushola, toko suvenir, food court, ruang pertemuan, area parkir, dan toilet. Untuk pengalaman yang lebih nyaman, disarankan untuk mengunjungi tempat ini pada hari kerja dan menghindari hari libur karena biasanya lebih ramai, sehingga Anda mungkin perlu mengantri untuk berfoto.
Anda juga dapat menggunakan jasa fotografi di sana dengan biaya sekitar 5 ribu rupiah per file foto. Lokasi HeHa Sky View terletak di Jl. Dlingo-Patuk No.2, RT.001/RW.001 Desa, Patuk, Kec. Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jam buka dari pukul 11.00 hingga 23.00 WIB.
18. HeHa Ocean View
Jika HeHa Sky View menawarkan pemandangan Kota Jogja dari ketinggian, maka HeHa Ocean View hadir dengan pemandangan laut selatan Yogyakarta yang memukau. Sesuai dengan namanya, tempat wisata terbaru di Jogja ini menampilkan panorama lautan biru yang menakjubkan. Di sini, Anda akan menemukan beragam spot foto yang sangat cocok untuk Instagram dengan latar belakang lautan yang memukau.
Beberapa spot foto keren yang dapat dinikmati antara lain Santorini, Trinity Glass, Ringstone, Waterfall, Terra Curve, Air Balloon, HeHa Airplane, Pink Horizon, Hexagon, Rainbow, Polkadot, dan Chromatic Car. Selain itu, Anda juga dapat menikmati matahari terbenam dan beragam hidangan lezat di food stall.
Harga tiket masuk HeHa Ocean View sekitar 15 – 20 ribu rupiah per orang, sedangkan tarif untuk mengakses spot foto berkisar antara 10 hingga 30 ribu rupiah. Lokasi HeHa Ocean View berada di Bolang, Girikarto, Kec. Panggang, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tempat ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB.
19. Sindu Kusuma Edupark
Selain keindahan alamnya, Yogyakarta juga memiliki taman rekreasi yang baru dibuka pada akhir tahun 2014. Terletak di Jalan Magelang Km 2, lebih tepatnya di Sinduadi, Mlati, Sleman, ada Sindu Kusuma Edupark.
Sindu Kusuma Edupark, meskipun mirip dengan taman rekreasi pada umumnya, menawarkan berbagai wahana hiburan sekaligus pembelajaran. Anda bisa menikmati wahana seperti bianglala, sepeda terbang, dan segway, yang merupakan kendaraan listrik beroda dua.
Harga tiket masuk di hari biasa adalah Rp 15 ribu, sedangkan pada akhir pekan sekitar Rp 50 ribu. Selain tiket masuk, Anda perlu membayar ekstra untuk mencoba wahana-wahana tertentu. Sindu Kusuma Edupark adalah salah satu destinasi wisata terbaru di Jogja yang patut dikunjungi.
20. Desa Kedung Miri
Bagi yang mencari desa wisata yang menarik di Jogja, sebaiknya kunjungi Desa Kedung Miri. Desa ini terletak di Kelurahan Sriharjo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Tempat wisata terbaru di Jogja ini memanjakan mata dengan pemandangan perbukitan hijau yang cantik, pepohonan yang rimbun, dan sungai Oyo yang indah. Salah satu daya tarik utama adalah jembatan gantung kayu yang melintasi Sungai Oyo. Jangan lupa untuk berfoto di sini!
Meskipun merupakan desa wisata, Anda dapat masuk ke sini tanpa dipungut biaya alias gratis! Cocok bagi yang mencari tempat wisata di Jogja yang ekonomis. Suasana desa ini akan membuat Anda betah dan mungkin ingin tinggal lebih lama. Anda juga bisa mencoba homestay di rumah penduduk atau meminta izin untuk berkemah. Seru!
21. Pantai Ngandong
Liburan ke Yogyakarta tentu belum lengkap tanpa mengunjungi berbagai pantai indah di Jogja, khususnya yang terletak di Kabupaten Gunungkidul. Keindahan pantai-pantai di Jogja memang tidak pernah habis.
Selain Pantai Indrayanti dan Sundak yang sudah terkenal, terdapat Pantai Ngandong yang memiliki pesona indah namun masih jarang dikunjungi wisatawan. Salah satu ciri khas utama pantai ini adalah airnya yang sangat jernih.
Ketidakjernihan air membuat Anda bisa melihat dasar laut tepat di tepi pantai tanpa perlu menyelam. Ikan dan terumbu karang di dalam laut juga terlihat jelas dengan mata telanjang.
Pantai Ngandong berlokasi bersebelahan dengan Pantai Sundak yang lebih terkenal. Pantai ini memiliki pasir putih yang bersih dan bebas dari sampah. Keindahan Pantai Ngandong pasti akan membuat para pengunjung betah untuk berlama-lama menikmati pesona alamnya.
22. Pantai Nglambor
Anda tidak perlu pergi jauh ke Bali atau Lombok untuk menikmati snorkeling yang menyenangkan. Jogja juga memiliki pantai yang ideal untuk kegiatan snorkeling, yaitu Pantai Nglambor. Tempat wisata terbaru di Jogja ini tidak kalah indah dengan pantai-pantai yang lebih terkenal.
Pantai Nglambor memiliki karakteristik berbeda dari pantai selatan lainnya, yakni ombaknya yang tenang dan air yang dangkal. Kondisi ini sangat cocok untuk berenang dan snorkeling. Dengan bentuknya yang menyerupai teluk dan dikelilingi oleh dua bukit, pemandangan di Pantai Nglambor sangat indah dan memukau.
Pantai ini terletak di antara Pantai Siung dan Pantai Jogan, sehingga terasa seperti tersembunyi. Akses ke pantai ini memerlukan sedikit perjalanan kaki melewati ladang kacang dan hutan sebelum tiba di Pantai Nglambor.
23. Pantai Pok Tunggal
Pantai Pok Tunggal adalah salah satu pantai terbaru di Gunung Kidul, Yogyakarta, yang menawarkan keindahan, keunikan, dan eksotisme. Pantai ini merupakan tempat wisata di Jogja yang menarik karena memiliki pemandangan pantai dengan pasir putih yang landai, ideal untuk bermain voli pantai, mendaki tebing, menikmati sunset, atau makan malam romantis di tepi pantai.
Wisatawan dapat bermalam di pantai ini dengan menggunakan tenda-tenda yang telah disediakan oleh pengelola. Ini dilakukan agar pengunjung dapat lebih mendekati alam tanpa bangunan-bangunan permanen.
Sementara menikmati keindahan pantai, jangan lewatkan untuk menyaksikan matahari terbenam yang memukau. Pantai Pok Tunggal terletak di Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Biaya masuk Pantai Pok Tunggal sekitar 10.000 rupiah. Anda dapat menyewa tenda dome seharga Rp 60.000,- atau payung pantai seharga Rp 20.000,-. Fasilitas yang tersedia di pantai ini meliputi area parkir, kamar mandi, toilet, warung kecil, dan mushola.
24. Citra Grand Mutiara Waterpark
Dengan tema Petualangan Harta Karun, Citra Grand Mutiara Waterpark siap memberikan kegembiraan dan pengalaman yang unik bagi pecinta petualangan air di Yogyakarta. Lokasi wisata menarik terbaru ini berada di Perumahan Citra Grand Mutiara, Diamond Hill, Jl. Wates KM. 9, Gamping, Kec. Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Waterpark ini menyajikan konsep edukasi dan wisata bagi pengunjungnya, terus mengembangkan fasilitas permainan, serta memiliki area mini outbond. Citra Grand Mutiara Waterpark juga membuka diri untuk mengakomodasi kegiatan akademis seperti pelajaran olahraga air untuk lembaga-lembaga pendidikan di Kota Yogyakarta.
Kapasitas waterpark ini mampu menampung sekitar seribu pengunjung secara bersamaan, dan hingga dua ribu pengunjung jika mereka bergantian. Jam operasionalnya adalah mulai pukul 10.00 – 17.00 WIB. Berapa harga tiket masuknya?
Selama periode soft opening, pengunjung Citra Grand Mutiara Waterpark dapat menikmati tarif promosi dengan harga tiket masuk Rp 35.000 untuk hari biasa dan Rp 50.000 untuk akhir pekan. Tempat ini sangat cocok sebagai destinasi wisata keluarga dan anak-anak di Jogja yang menyenangkan dan seru.
25. Galaxy Water Park
Bagi Anda yang ingin merasakan sensasi wisata waterpark di Kawasan Bantul Yogyakarta, ada destinasi terbaru yang patut Anda kunjungi, yaitu Galaxy Water Park. Galaxy Water Park menawarkan beragam wahana air seru yang dapat dinikmati tidak hanya oleh anak-anak, tetapi juga remaja dan orang dewasa.
Anak-anak dapat bersenang-senang di kolam balita yang dilengkapi dengan area bermain. Sementara itu, para remaja dan orang dewasa dapat merasakan kegembiraan di kolam remaja yang memiliki water slide, kolam arus, atau bahkan di kolam olimpiade.
Alamat dan lokasi Galaxy Water Park terletak di Jl. Wonosari km.6 Kalangan, Baturetno, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. Anda dapat menemukan water park ini sebelah Museum Kekayon Yogyakarta, dari Perempatan Ringroad Wonosari ke arah timur.
Berapa harga tiketnya? Tiket masuk Galaxy Waterpark seharga Rp 20.000 untuk Senin-Jumat. Sementara untuk Sabtu-Minggu, anak-anak dikenakan tiket sebesar Rp 25.000, dan orang dewasa sebesar Rp 30.000. Waterpark ini buka dari pukul 08.00 – 18.00 WIB. Jangan lupa juga untuk menjelajahi berbagai waterboom di Jogja serta destinasi wisata anak-anak menarik lainnya.
26. Gunung Api Purba Nglanggeran
Gunung Api Nglanggeran adalah salah satu destinasi wisata di Jogja yang mulai dikenal luas sejak diakui sebagai kawasan material vulkanik. Gunung ini terletak di kawasan Baturagung, bagian utara Kabupaten Gunungkidul, dengan ketinggian berkisar antara 200 hingga 700 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Lebih tepatnya, Gunung Nglanggeran terletak di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, berjarak sekitar 22 km dari kota Wonosari. Gunung purba ini memiliki sejumlah batu besar yang berwarna hitam serta menawarkan pemandangan indah Yogyakarta dari ketinggian.
Kawasan ini merupakan wilayah yang terbentuk oleh material vulkanik kuno, dan lanskapnya sangat unik serta memiliki nilai ilmiah yang tinggi dari segi geologi. Berdasarkan penelitian dan referensi dari berbagai sumber, Gunung Nglanggeran dianggap sebagai gunung berapi purba.
Untuk mendaki gunung ini, Anda memerlukan stamina dan semangat yang tinggi, terutama jika cuaca tidak terlalu panas. Cuaca mendung dan berawan cenderung lebih nyaman untuk pendakian ke gunung api purba ini. Disarankan untuk menggunakan jasa pemandu guna memastikan keselamatan dan kelancaran perjalanan.
Selama pendakian, Anda akan dimanjakan oleh pemandangan indah dari berbagai sudut, terutama di puncak gunung. Semua jerih payah selama perjalanan akan terbayar ketika Anda tiba di puncak, di mana Anda dapat menikmati pemandangan memukau dari seluruh wilayah Gunungkidul.
27. Hutan Pinus Mangunan
Hutan Pinus Mangunan adalah salah satu tempat wisata terjangkau di Jogja yang terletak di perbukitan Dlingo, Bantul. Tempat ini menawarkan suasana segar dan pemandangan yang jarang ditemukan di tempat lain. Pohon-pohon pinus yang ditanam di sekitar tahun 1985 di RPH Mangunan kini telah tumbuh tinggi.
Tidak dikenakan biaya tiket masuk, Anda hanya perlu membayar biaya parkir sebesar 3.000 rupiah untuk sepeda motor dan 10.000 rupiah untuk mobil. Hutan Pinus Mangunan bukan hanya sebagai hutan lindung, tetapi juga tempat yang sempurna untuk bersantai dan melepaskan penat. Kombinasi udara sejuk pegunungan dan hutan pinus yang rindang menciptakan ketenangan.
Saat melihat deretan pinus merkusii yang homogen di hutan ini, Anda mungkin akan teringat lokasi syuting film di luar negeri. Oleh karena itu, tempat ini sering digunakan sebagai lokasi pemotretan pre-wedding atau sekadar tempat hunting foto. Setelah puas berfoto, Anda dapat melanjutkan perjalanan ke Kebun Buah Mangunan yang tidak jauh dari sini.
28. Goa Pindul
Nah, jika Anda mencari tempat wisata di Jogja yang masih baru, mungkin sudah sering mendengar tentang Goa Pindul dalam beberapa tahun terakhir. Ya, ini adalah Goa Pindul yang terletak di Kabupaten Gunungkidul, DIY Yogyakarta. Goa ini terkenal sebagai destinasi cave tubing yang sangat digemari oleh wisatawan domestik dan mancanegara. Anda bisa menjelajahi gua ini tanpa memerlukan keterampilan khusus.
Goa Pindul adalah salah satu dari tujuh gua dengan sungai bawah tanah. Gua ini memiliki panjang sekitar 350 meter dan lebar 5 meter. Jarak antara permukaan air dan atap gua adalah sekitar 4 meter, dengan kedalaman air berkisar antara 5 hingga 12 meter. Cara terbaik untuk menjelajahi Goa Pindul adalah dengan cave tubing. Apa itu cave tubing?
Cave tubing adalah aktivitas menjelajahi gua melalui sungai yang mengalir di dalamnya menggunakan ban dan pelampung. Jadi, Anda akan mengapung di air dengan menggunakan ban, bukan perahu karet, sambil menjelajahi 3 zona yaitu zona terang, remang-remang, dan gelap. Ini akan memakan waktu sekitar 45-60 menit.
Cave tubing di Goa Pindul tergolong aman dan dapat dinikmati oleh siapa saja. Satu pemandu bertanggung jawab atas kelompok peserta sebanyak 5-10 orang. Peralatan yang diperlukan meliputi ban pelampung, life vest, dan lampu kepala yang disediakan di sana.
Sungai yang tenang membuat aktivitas ini aman bagi semua usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Waktu terbaik untuk melakukan cave tubing di Goa Pindul adalah pada pagi hari sekitar pukul 09.00 atau 10.00 WIB. Goa Pindul sepertinya akan menjadi salah satu tempat wisata di Jogja yang terkenal secara internasional.
Berapa harga tiketnya? Harga tiket masuk untuk cave tubing di Goa Pindul adalah Rp. 35.000,-. Lokasi dan alamatnya berada di Desa Bejiharjo, Karangmojo, Gunungkidul. Dari Wonosari, jaraknya sekitar 7 km. Jam buka mulai pukul 07.00 – 17.00 WIB.
29. Lava Tour Merapi
Sekarang, kita pindah ke kawasan Kaliurang, Sleman, untuk mengalami petualangan yang menggairahkan di sana. Saatnya naik mobil jeep offroad yang melewati jalan berliku dan berpasir untuk menjelajahi daerah Merapi yang pernah dilanda oleh aliran lava lima tahun yang lalu.
Sopir jeep akan membawa Anda berpetualang melalui sungai dan jalan-jalan yang tidak rata. Tubuh akan bergoyang di atas mobil jeep offroad yang melaju kencang. Brum… Benar-benar tempat wisata di Jogja yang baru dan mengasyikkan.
Kawasan di sekitar Merapi yang penuh kerikil, bebatuan, dan pasir adalah salah satu yang paling dinanti. Adrenalin akan berdegup kencang saat melewati tanjakan dan turunan. Getaran yang keras akan membuat perut Anda berputar-putar. Jangan lupa untuk selalu pegang erat!
Selain untuk bersenang-senang dan memacu adrenalin, Lava Tour Merapi juga akan memberikan pemahaman dan gambaran tentang Gunung Merapi. Terutama mengenai tahun 2010 ketika letusan Merapi menghancurkan pemukiman warga setempat.
Ada banyak operator tur yang menawarkan Lava Tour Merapi ini, seperti Jeep Wisata Tlogo Putri Merapi, Jeep Wisata Merapi (JWM), Wisata Merapi Lava Tour, Jeep Merapi, dan masih banyak lagi.
Paket yang ditawarkan beragam, mulai dari setengah hari hingga sehari penuh. Harganya pun beragam, berkisar antara Rp 300 ribu hingga lebih dari Rp 500 ribu. Pengalaman naik mobil jeep offroad menjelajahi Merapi, patut dicoba sekali seumur hidup.
30. Green Village Gedangsari
Ingin menikmati keindahan perbukitan hijau yang eksotis? Tak perlu susah-susah pergi ke luar negeri! Jogja juga punya lho tempat yang keren seperti di Selandia Baru (New Zealand). Green Village Gedangsari namanya. Tempat wisata di Jogja terbaru yang menarik ini pas banget buat Anda para pecinta fotografi. Tak kalah indah dengan Puncak Kosakora dan Kalibiru untuk narsis ala anak muda kekinian.
Alamat dan lokasi Green Village Gedangsari terletak di dataran tinggi dusun Guyangan Lor, Mertelu, perbatasan antara Kabupaten Gunungkidul, DIY dengan Kabupaten Klaten Jawa Tengah. Desa wisata ini akan memanjakan Anda dengan pemandangan hamparan bukit hijau layaknya perbukitan di Selandia Baru. Anda juga bisa menikmati semilirnya angin sambil duduk di gubuk-gubuk kecil yang sudah disediakan.
Green Village Gedangsari cocok untuk para pemburu sunset dan tempat hunting foto di Jogja yang keren dan eksotis. Di puncak bukit desa ini Anda bisa melihat perbukitan dan juga beberapa gunung aktif serta daerah lain terlihat jelas. Tiket masuk Green Village Gedangsari berapa ya? Untuk masuknya tidak dipungut biaya alias gratis, Anda cukup membayar parkir kendaraan saja.
Bagaimana rute jalan menuju ke Green Village Gedangsari? Akses menuju Green Village Gedangsari ini cukup mudah dijangkau dari segala arah. Hanya saja jalan utama menuju ke lokasi wisata memang cukup sempit dan menanjak sehingga para pengunjung harus ekstra hati-hati.
Rute menuju Green Village Gedangsari jika dari Klaten melalui Wedi ke arah selatan lewat jalur Dusun Watugajah. Sedangkan jika dari Timur (Bayat) pengunjung bisa melewati Kecamatan Bayat ke selatan lewat Desa Tegalrejo dan setelah itu ke arah barat lewat Guyangan Lor.
Jika Anda berangkat dari Jogja ada dua jalur alternatif menuju Green Village Gedangsari ini. Pertama melalui jalan utama Jogja-Wonosari. Dan yang kedua lewat jalan Solo-Klaten dan belok kiri arah Wedi. Sedangkan untuk peta Green Village Gedangsari kalau tidak salah bisa Anda buka di Google Maps dengan koordinat 7°48’46″S 110°36’56″E.
31. Gua Jomblang
Objek wisata alam Jogja yang belum terjamah ini menawarkan “cahaya surga” di perut bumi yang menegangkan. Coba deh bayangkan apa rasanya turun ke dasar gua dari ketinggian 70 meter dengan menggunakan tali? Belum lagi, suasana yang gelap dan udara yang lembab pun bakal lebih membuat deg-degan. Selamat datang di Gua Jomblang, Gunungkidul!
Bagi wisatawan yang suka main-main ke gua, nama Goa Jomblang pasti tidak asing di telinga. Inilah gua yang dikenal menantang karena masuk ke dalamnya tidak biasa. Anda harus turun ke dasar gua dengan tali sepanjang 70 meter untuk melihat cahaya surga. Tenang saja, ada pemandu dan peralatan yang aman. Tapi tetap, kesan adventure-nya tidak hilang.
Untuk turun ke Goa Jomblang tentu Anda harus memakai peralatan lengkap seperti harness, chest harness, ascender, auto descender, jammer, footloop, carabiner, serta cowstail panjang dan pendek. 15 Meter pertama berupa lereng yang masih bisa dipijak. Tapi setelah itu, untuk sampai di dasar gua, pengunjung harus turun tali sekitar 20 meter. Ini cukup menakutkan, apalagi bagi para pemula!
Di dasar Gua Jomblang, petualangan belum selesai. Anda bisa menyusuri hutan purba yang mana pepohonannya tidak ada di tempat lain. Belum lagi, menelusuri sungai bawah tanah di kedalaman 125 meter dan melihat cahaya surga yang terkenal.
Untuk paketnya, bisa didapatkan di agen-agen wisata di Yogyakarta. Harganya mulai Rp 450 ribu yang sudah termasuk pemandu dan peralatan. Satu hari, dibatasi 40 orang saja yang boleh masuk karena demi menjaga ekosistemnya. Ayo, buruan cobain! Rugi deh kalau sampai melewatkan “cahaya surga” tempat wisata di Yogyakarta yang indah dan eksotis ini.
32. Desa Wisata Nglinggo
Siapa bilang Jogja gak punya kebun teh? Jogja itu kota wisata yang lengkap, jangankan kebun teh, wisata pasir putih yang eksotik seperti di Bali pun ada. Gak percaya? Coba deh sekali-kali datang ke Desa Wisata Nglinggo yang terletak di Nglinggo, Pagerharjo, Samigaluh, Kulon Progo, D.I. Yogyakarta. Harga tiket masuknya cukup murah meriah, hanya 2.000 rupiah.
Menyusuri Desa Wisata Nglinggo, Anda akan menemui hamparan tanaman perdu dari genus Camellia atau yang dikenal dengan tanaman teh menghampar luas di ketinggian 900-1000 mdpl. Di kebun teh ini, Anda dapat berjalan-jalan mengelilingi kebun teh (tea walking), berkemah, dan menikmati uniknya teh sangit (teh dengan bau asap karena disangrai dengan cara tradisional) yang menjadi minuman khas desa ini.
Untuk menuju tempat wisata di Jogja terbaru yang indah ini Anda bisa menyusuri rute berikut. Dari Tugu Jogja ke arah barat – Jl. Kyai Mojo – perempatan Demak Ijo Ringroad Barat, lurus – Jl. Godean – Pasar Godean, lurus – perempatan Nanggulan, belok kanan – perempatan Dekso, belok kiri – Pasar Plono, belok kanan – ikuti petunjuk ke arah Desa Wisata Nglinggo – Desa Wisata Nglinggo.
33. Taman Pelangi
Nah, kalau objek yang satu ini adalah tempat wisata malam di Jogja terbaru yang asik, dan seru. Namanya Taman Pelangi yang lokasi dan alamat-nya terletak di Monumen Jogja Kembali (Monjali). Monumen Jogja Kembali merupakan sebuah monumen dan museum sejarah perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia yang terletak di Jalan Lingkar Utara Yogyakarta.
Selain berisi rekaman sejarah untuk mengenang pahlawan kemerdekaan, monumen ini ternyata punya sisi romantisnya sendiri di malam hari. Di pelataran Monjali, ada Taman Pelangi yang terasa semarak dan romantis di malam hari.
Lampion-lampion berbagai bentuk menerangi tempat ini dengan cahayanya yang warna-warni. Cuma di sini Anda bisa melihat pelangi di malam hari. Apalagi, taman ini tergenapi dengan berbagai wahana yang bisa dinikmati bersama teman, anak-anak, dan keluarga.
34. Air Terjun Sri Gethuk
Keelokan wisata alam Gunung Kidul, Jogja, memang tiada tara. Di antara keindahan pantai eksotis dengan pasir putihnya, wilayah kering ini juga menawarkan pesona air terjun yang sangat menawan, seperti Air Terjun Sri Gethuk. Terletak di ngarai Sungai Oya yang melintasi Desa Wisata Bleberan.
Di antara tebing-tebing karst, Air Terjun Sri Gethuk mengalir dengan gemilang. Di bawahnya, terdapat bebatuan yang membentuk undakan-undakan alami, menambah pesona unik dan mewah dari tempat wisata di Jogja yang terbaru ini.
Tertarik tahu berapa harga tiket masuknya? Untuk menikmati keeksotisan dan keindahan air terjun ini, cukup bayar tiket masuk sebesar 35 ribu rupiah, yang juga berlaku sebagai tiket masuk ke Goa Rancang Kencono.
35. Cave Tubing Kalisuci
Selain Goa Pindul, ada satu lagi kegiatan cave tubing yang tak kalah seru dan menyenangkan, yaitu cave tubing di Kalisuci. Tempat wisata ini yang baru di Jogja menawarkan petualangan susur sungai di dalam gua menggunakan ban dalam atau body rafting. Kalisuci berlokasi di Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, Gunungkidul.
Nama “Kalisuci” berasal dari mata air yang berada di atas aliran sungai. Sungai ini memiliki air yang sangat jernih, bahkan saat musim hujan. Dengan membayar biaya retribusi sebesar 5 ribu rupiah dan harga tiket paket cave tubing sebesar 70 ribu rupiah, Anda bisa menikmati petualangan menyusuri sungai bawah tanah yang spektakuler ini.
36. House Of Raminten
Inilah tempat kuliner terbaru di Jogja yang menggoda dengan hidangan lezat dan harga yang terjangkau. House of Raminten adalah destinasi wisata kuliner yang wajib dikunjungi. Dengan konsep “unique, antique, elegant,” tempat ini berhasil menggabungkan pesona masa lalu dengan nuansa kekinian.
Saat Anda memasuki cafe ini, Anda akan disambut oleh pelayan yang mengenakan kemben dan pakaian Jawa tradisional sambil diiringi alunan musik gamelan. Yang membuat House of Raminten begitu istimewa adalah menu dan cara penyajiannya yang unik.
Menu-menu unik seperti Wedang Gajah Ndekem, Es Melonkolis, Ayam Koteka, Bubur Kelasworo, Cunduk Raminten, dan lainnya akan memanjakan lidah Anda. Tunggu apa lagi? Kunjungi tempat ini di Jl. FM Noto No. 7, Kotabaru, Yogyakarta.
37. Warkop Semesta
Bagi para anak muda, tempat nongkrong terbaru di Jogja yang satu ini patut untuk dikunjungi. Warkop Semesta memang dikenal sebagai warung kopi, tetapi mereka juga menyajikan berbagai minuman seperti teh, coklat, soft drink, dan jus. Selain itu, Anda bisa menikmati makanan ringan seperti pisang bakar dan jamur crispy, serta makanan berat seperti nasi penyet dan spaghetti.
Warkop Semesta buka 24 jam setiap hari, sehingga cocok menjadi tempat pertemuan kapan saja dengan siapa saja. Fasilitas wifi tersedia, sehingga Anda bisa berkumpul, berdiskusi, atau belajar bersama teman-teman di tempat ini. Lokasinya ada di Jl. Abu Bakar Ali No. 2, Kotabaru, Yogyakarta.
38. Legend Cafe
Salah satu tempat nongkrong terbaru yang tengah populer di Jogja adalah Legend Cafe. Cafe ini terletak dekat dengan Malioboro dan Stadion Kridosono, menjadikannya tempat yang ramai pengunjung. Cafe ini memiliki arsitektur rumah Belanda yang unik dan elegan.
Menu yang ditawarkan pun beragam, mulai dari masakan Indonesia seperti nasi goreng dan bubur ayam hingga hidangan barat seperti spaghetti macaroni dan beef steak. Harganya terjangkau, membuatnya cocok untuk berbagai kalangan.
Legend Cafe juga dilengkapi dengan fasilitas wifi, soccer table, bilyar mini, kamabol, dart games, PS3, dan Nitendo yang bisa dinikmati oleh pengunjung. Tempat ini juga sering digunakan untuk konferensi pers dan konser beberapa band. Anda bisa menemukannya di Jl. Abu Bakar Ali No. 24, Kotabaru, Yogyakarta.
39. Telaga Biru Semin Gunung Kidul
Telaga Biru Semin Gunung Kidul sedang menjadi sorotan di media sosial karena pesona alamnya yang menakjubkan. Keindahan alam bekas tambang ini memikat perhatian para wisatawan yang mencari pengalaman baru dalam lingkungan alam yang masih asli.
Alamat dan lokasi Telaga Biru terletak di Dusun Ngentak, Kelurahan Candirejo, Semin, Gunungkidul. Keindahan air telaga yang berwarna biru menjadikan wisata alam ini semakin menarik.
Telaga Biru, juga dikenal sebagai Blue Lake, sebenarnya adalah bekas tambang batu kapur yang kemudian ditinggalkan. Lama-kelamaan, kolam bekas tambang ini terisi oleh air hujan. Mungkin karena dasar kolam terbuat dari batu kapur, air yang tergenang memancarkan warna hijau kebiru-biruan yang memukau.
Di sekitar Telaga Biru terdapat empat kolam yang digunakan untuk berfoto atau untuk bermain air oleh anak-anak di desa setempat. Akses ke Telaga Biru Gunungkidul memerlukan perjalanan yang cukup lama karena jaraknya yang jauh dari pusat Kota Jogja.
Anda dapat mencoba rute melalui Wonosari-Semin-Watu Kelir. Jika Anda datang dari Wonosari, arahkan ke pasar Semin. Setelah tiba di pasar Semin, ikuti jalan menuju Watu Kelir. Jika Anda datang dari Semin, arahkan ke arah utara menuju Watu Kelir.
Setelah melewati Watu Kelir, Anda akan melihat Gapura selamat datang di Gunungkidul, yang juga merupakan perbatasan antara Gunungkidul dan Jawa Tengah yang masih dalam tahap pembangunan. Setelah melewati gapura tersebut, teruslah lurus. Sekitar 1 kilometer dari gapura, Anda akan menemui jembatan. Setelah melewati jembatan, ambil jalan ke kanan yang berlapis beton. Ikuti jalan tersebut terus lurus, setelah sekitar 300 meter, ambil jalan ke kiri. Dalam sekitar 200 meter, Anda akan sampai di Telaga Biru.
Harga tiket masuk Telaga Biru Gunungkidul masih gratis karena tempat ini belum diresmikan dan masih dalam kondisi alami tanpa pengelolaan resmi. Pastikan Anda membawa uang sekitar Rp 2.000,- hingga Rp 5.000,- untuk biaya parkir. Di sini, fasilitas seperti toilet atau mushola belum tersedia.
Salah satu kegiatan yang dapat dilakukan di sini adalah berfoto dengan latar belakang Telaga Biru yang memukau. Jangan lupa membawa kamera dengan baterai yang terisi penuh karena Anda tidak akan ingin melewatkan momen berharga ini. Jogja selalu menawarkan tempat-tempat menakjubkan untuk dieksplorasi. Bagi mereka yang memiliki informasi tentang tempat wisata terbaru dan menarik di Jogja, silakan berbagi melalui kolom komentar.