Tempat wisata di Siantar terbaru – Buat kamu warga Sumatera Utara dan sekitarnya yang ingin mencari destinasi Wisata di Siantar, bisa melihat beberapa rekomendasi yang niagawisata.com buat. Banyak sekali yang bisa kamu explore disini.
Orang Pematang Siantar masih masih memegang adat istiadat dan kebudayaan yang sangat kental. Akuluturasi budaya juga sudah mulai terasa di sana. Tapi tidak merubah eksistensi Budaya asal.
Kota yang ada di Sumatara Utara ini mempunyai kekayaan alam yang sangat istimewa. Panorama yang di tawarkan sangat indah karena masih jarang terjamah banyak orang. Air terjunnya sejuk dan jernih.
Semakin kesini, keindahan tempat wisata di Siantar Sumut semakin terdengar oleh turis lokal maupun mancanegara. Tidak jarang kita melihat bule yang berkunjung dan menikmati keindahan alam di sini. Berikut beberapa tempat wisata di Siantar yang harus kamu kunjungi :
1. Patung Dewi Kwan Im
Patung Dewi Kwan Im yang ada di Siantar ini adalah patung terbesar di Asia Tenggara sampai saat ini. Patung ini sangat tinggi karene berdiri setinggi 22.8 meter.
Pembuatan Patung ini membutuhkan waktu 3 tahun. Bahkan patung ini pernah mendapat rekor MURI sebagai patung tertinggi di Indonesia. Pembuatan patung ini di impor dari negeri tirai bambu.
Patung ini berdiri di Vihara Avalokitesvara Jln Pane, Kelurahan Simalungun, Kecamatan Siantar Selatan yang berdekatan dengan Pusat kota Siantar. Selain wisata Patung Dewi Kwan Im yang sangat legendaris, anda juga bisa menikmati wisata alam sekitar seperti kolam ikan hias, Patung Catur Mahadewa-Raja yang berjejer, Jejeran patung Shio dll.
2. Pemandian Aek Manik
Pemandian Ang Manik yang indah ini ada di samping perkebunan Teh Sidamanik, Kab Simalungun, Sumatera Utara. Airnya sangat segar dan jernih karena berada tepat di kawasan hutan dan perbukitan sekaligus.
Untuk melihat dasar sungai, kamu akan melihat hamparan pasirnya yang putih. Tempat wisata ini dinamakan Bah Damanik, akan tetapi warga sekitar lebih terbiasa memanggilnya Aek Manik Simalungun.
Tempat pemandian ini terbuat secara alami tanpa campur tangan manusia. Sejarah Pemandian Aek manik sendiri menurut warga merupakan tempat mandinya Raja Damanik dan keluarganya. Sang Raja menyuruh ajudannya untuk selalu membersihkan tempat ini. Itulah yang membuat tempat pemandian ini terjaga keasrian dan kebersihannya. Itulah yang membuat tempat ini selalu bersih karena sudah menjadi kebiasaan turun temurun. Sekarang lokasi ini di kelola oleh keturunan Raja Damanik.
3. Air Terjun kembar Katasa
Dinamakan air terjun kembar Katasa karena mempunyai dua aliran sungai yang terpisah yaitu Sungai Balah dan Sungai Turunan. Kedua sungai ini mempunyai hulu yang jauh dan tidak bercampur, namun air terjunnya hanya berjarak beberapa meter saja.
Keunikan Air terjun ini adalah adanya pulau pasir yang bersih di samping kolamnya. Buat kamu yang suka berfoto, mengambil foto di atas pulau pasir ini sangatlah rekomended karena seperti di pantai dengan pasir putihnya. Ada juga Goa kecil di sisi kiri air terjun yang bisa buat santai.
4. Air Terjun Mamabu
Air terjun Mamabu merupakan salah satu air terjun rujukan bagi warga sekitar dan Medan. Air terjun ini mempunyai ketinggian 50 meter. Jadi arusnya sangat deras dan suara di sekitar sangat kencang.
Untuk sampai ke lokasi, kamu harus menempuh jalan yang terjal dan menantang. Tempat wisata ini Berada di kawasan perkebunan PTPN IV dan kamu harus menaruh kendaraanmu di parkiran yang lumayan jauh dari air terjun.
Tempatnya benar-benar jauh dari keramaian. Untuk yang suka selfie, janganlupa mengabadikan pengalaman kamu di Air Mancur Mamabu di Desa Nagori Bayu Bagasan, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun.
5. Museum Simalungun
Museum Simalungun menyimpan benda-benda purba peninggalan zaman dulu. Koleksi museum ini sangat beragam dan kaya akan sejarah kebudayaan Batak Simalungun.
Museum ini menjadi rujukan para peneliti sejarah di indonesia dan mancanegara. Beberapa diantaranya adalah yang berhubungan dengan arkeologi, keramik dan gabah, mata uang zaman dulu, naskah-naskah kuno dari observasi alam seperti ilmu astrologi dan ramuan obat tradisional. Koleksi di Museum ini sekitar 870 an.
Museum Simalungun di dirikan untuk menjaga kearifan budaya kuno Simalungun yang di ambil oleh orang lain. Salah satu yang paling berharga adalah warisan Megalitik. Contoh seperti patung batu Silapalapa dari kawasan Partuanon Hutabayu Marubun. Warisan itu tidak ada di Indonesia melainkan di Belanda. Itu yang membuat Raja Marpitu pada waktu itu mendirikan Museum bersejarah ini pada 10 april 1939. Mulai saat itu, warisan-warisan budaya di kumpulkan menjadi satu.
6. Lapangan Merdeka Pematang Siantar
Lapangan ini juga di sebut Taman Bunga juga. Sejak tahun ’80 an, fungsi lapangan ini tidak lagi di pakai untuk Upacara. Jadi pengelola berinisiatif menanaminya dengan pepohonan dan bunga. Sejak saat itulah terkenal dengan sebutan taman bunga.
Berlokasi di pusat kota Siantar dan menjadi rujukan anak-anak muda di setiap malamnya. Lapangan yang awalnya di kasih tembik ini sekarang terbuka. Trotoarnya di perlebar tiga meter dan dikasih kursi besi serta lampu antik, membuat ramai pengunjung sepanjang trotoar.
Sekarang sudah banyak di bangun fasilitas bermain anak-anak dan dibangun tugu identitas menambah kecantikan lapangan yang berubah menjadi taman. Untuk kamu yang suka berfoto, banyak obyek yang bisa diambil disini.
7. Taman Hewan Pematang Siantar
Kebun binatang ini sangat sejuk dan asri. Harga tiket masuk Rp 30.000,-. Hewan-hewannya cukup banyak dan beragam. Serta terlihat sehat karena mendapat perlakuan dengan baik dari pengelola.
Beberapa satwa yang ada diantaranya Harimau, orangutan, Burung langka yang indah, reptil hingga satwa asing ada disini.
8. Air Terjun Widuri
Air terjun terletak di Jl. Bangun Rejo, Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut. Airnya cukup deras karena setinggi 30 meter. Tidak dianjurkan mandi pas di bawah aliran air terjun.
Belakangan Air Terjun Widuri sedikit tercemar limbah pabrik. Tetapi sekarang sudah di netralisir lagi supaya kembali lagi menjadi segar dan jernih.
9. Wisata Pemandian Alam Swembath
Lokasinya tidak jauh darI Air terjun Widuri. Pemandian Swembath dulunya dibangun pada masa penjajahan Belanda. Dan hanya orang kompeni yang boleh mandi disini.
Berhubung kita sudah mengusirnya, kita bisa sesuka hati main dan foto-foto disini karena suasananya sangat sejuk dan menyenangkan. Mohon yang membawa anak kecil selalu dijaga karena di suasananya masih hutan.
10. Kebun Teh Sidamanik
Di Sidamanik terdapat kebun teh yang sangat luas dan ikonik. Kebun teh ini dinamakan “Kebun Teh Bahbutong”. Kebun indah ini sudah ada sejak 1926 silam. Bermain kesini kamu akan mendapatkan sensasi back to nature.
Kebun teh ini adalah terbesar kedua di Indonesia. Jangan lupa foto-foto yah, karena pemandangannya sangatlah memukau…
11. Air terjun Bah Biak
Lokasinya sangat strategis dan seperti bersembunyi karena berada di tengah perkebunan teh Sidamanik. Airnya sangat sejuk dan segar. Kedalaman aliran airnya hanya setinggi lutut orang dewasa. Cocok untuk anak-anak ikut mandi disana.
Untuk sampai ke Air terjun Bah Biak, kamu harus menempuh sekitar 15 menit naik kendaraan dari perkebunan teh tersebut.
12. Air Terjun Tonduhan
Air Terjun Tonduhan mayoritas masih hanya di ketahui oleh warga sekitar saja. Terletak di Desa Buntu Bayu, Kecamatan Tonduhan, Simalungun. perjalanan sekitar satu Jam dari Kota Siantar.
Air terjun ini lumayan deras. Harga parkiran motor sekitar Rp 5.000. Kalau musim hujan, air di sini lumayan keruh karena bercampur dengan derasnya air yang bercampur dengan pasir.
Masih banyak tempat wisata di Siantar yang belum terekspos di khalayak umum. Nusantara ini adalah potongan surga yang tidak ada duanya. Selamat berlibur….
Baca juga : Paket Wisata Belitung yang menarik
